🔴houthi Siap Geruduk Zionis Jika Langgar Gencatan Senjata, Netanyahu Sepakati Pembebasan Sandera
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM- Kelompok Houthi atau Ansarallah di Yaman memberi ancaman keras ke Israel. Rudal Houthi Yaman siap diluncurkan ke Tel Aviv jika Israel melanggar gencatan senjata. Dilaporkan, gencatan senjata akan berlangsung mulai Minggu (19/1/2025). Serangan terhadap pasukan militer itu dilakukan Houthi untuk membela warga Palestina di Gaza. Sehingga Ansarallah Yaman akan mengawasi bagaimana penerapan kesepakatan gencatan senjata itu. Jika melanggar, pejuang Yaman akan mengerahkan pasukan militernya. “Kami akan melihat penerapan kesepakatan itu, dan jika ada pelanggaran oleh Israel, pembunuhan atau serangan, kami siap menyediakan bantuan militer kepada rakyat Palestina.” Pihaknya memastikan, Houthi siap memberikan dukungan yang lebih besar dan efektif demi Gaza. Terkini dengan tercapainya kesepakatan gencatan senjata di Gaza, Houthi mengklaim Israel gagal mencapai tujuan dalam operasi militernya. “Israel gagal mencapai tujuan yang sudah jelas dinyatakannya, dan gagal besar memulangkan para tawanan tanpa perjanjian pertukaran,” kata pemimpin Houthi, Abdul Malik Al Houthi, hari Kamis, (16/1/2024), dikutip dari The Times of Israel. Diketahui, dalam kesepakatan gencatan senjata itu, Hamas akan membebaskan 33 tahanan Israel. Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jika Melanggar Gencatan Senjata di Gaza, Israel Terancam Kembali Digeruduk Rudal Houthi, https://www.tribunnews.com/internasional/2025/01/17/jika-melanggar-gencatan-senjata-di-gaza-israel-terancam-kembali-digeruduk-rudal-houthi. Penulis: Febri Prasetyo Editor: Siti Nurjannah Wulandari Program: Hot Topic Editor Video: Irvan Nur Prasetyo