Kkp Akan Bongkar Pagar Laut Tangerang Besok, Libatkan Tni Al & Persatuan Nelayan, Perintah Prabowo

Sedang Trending 6 bulan yang lalu


Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) angkat bicara mengenai pagar laut Tangerang. Keberadaan pagar bambu yang di perapiran Banten tersebut direncankan akan dibongkar total. Dikutip dari Kompas.com, hal ini dikatakan oleh Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono usai rapat bersama Prabwowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/1/2025). Pembongkaran pagar laut akan dilakukan secara menyeluruh direncanakan pada Rabu (22/1/2025) besok. Dikatakan dirinya bawaha dalam rapat telah dilaporkan kepada Presiden Prabowo mengenai akara dari permasalahan pagar laut yang menjadi perhatian publik. "Rabu sama-sama (pagar laut akan dibongkar)," ujar dia dilansir YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (21/1/2025) Trenggono menambahkan bahwa pada akhir pekan lalu sudah dilakukan pembongkaran di beberapa titik. Ditambahkan pembongkaran terlah dilakakukan oleh personel TNI Angkatan Laut (AL). Terkait hal tersebut KKP langsung memeberikan respons dan melakukan koordinasi pada Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Dalam koordinasi tersebut memdapatkan hasil bahwa pada Rabu besok akan dilakukan pembongkaran secara bersama-sama. Dalam hal ini sealin Kementerian Kelautan dan TNI AL pembongkaran akan dibantu Badan Keamanan laut (Bakamla) dan Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam). Trenggono menambahkan bahwa dirinya telah mendapatkan laporan bahwa dalam pembongkran pagar laut juga akan di bantu oleh persatuan nelayan pantura. Dirinya beranggapan pembongkaran ini dilakukan secara bersama dengan alasan belum diketahui siapa pemilinya. Dalam hal ini Trenggono memilik harapan dengan dilakukannya pembongkaran pagar laut secara bersama maka, diharapkan tidak adanya dampak hukum yang beresiko dikemudian hari. "Jadi tidak hanya TNI Angkatan Laut, tetapi juga Bakamla, juga kita ikutkan, terus Baharkam. Karena gini, enggak ada yang ngaku," ungkapnya. "Di sisi lain, karena kita sudah janji untuk mencabut, maka nanti secara bersama-sama dengan seluruh pihak supaya tidak salah juga. Kalau KKP sendiri yang cabut, nanti bisa digugat. Tiba-tiba ada yang gugat kan repot," tutur dia. "Secara hukum itu kita harus perbaiki. Jadi sesuai arahan dari Bapak Presiden gitu. Pokoknya sesuai dengan koridor hukum. Dan kemudian saya bisa sampaikan di sini, Rabu kita akan bersama-sama dengan seluruh pihak dan pada saat itu kita akan bongkar," tambah Trenggono. Lebih lanjut dirinya mengungkapkan bahwa sesuai dengan arahan Prabowo yang menginginkan kasus ini diselidiki hingga tuntas secara hukum. Ditegaskan oleh Trenggono jika dalam penanganan kasus ini ada proses hukum yang tidak benar maka, harus dikembalikan kepada negara. "Tadi arahan Bapak Presiden, selidiki sampai tuntas secara hukum. Supaya kita harus benar koridor hukumnya. Apabila tidak ada, itu harus menjadi milik negara," kata dia. (TribunVideo.com/Kompas.com). Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pagar Laut di Tangerang Bakal Dibongkar Bersama-sama Esok, Ini Alasannya ", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/01/21/090900926/pagar-laut-di-tangerang-bakal-dibongkar-bersama-sama-esok-ini-alasannya?source=headline. Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6 Download aplikasi: https://kmp.im/app6 Program : Tribunnews Update Host : Alinda Panca Editor Video : Muhammad Ulung Uploader :
Selengkapnya