Koordinasi Kabinet Prabowo-gibran Disorot, Dianggap Kurang Komunikasi Kerjasama Atasi Pagar Laut

Sedang Trending 6 bulan yang lalu


Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Kontroversi pagar bambu sepanjang 30 kilometer di perairan Tangerang memicu sorotan ke pemerintah. Koordinasi antarinstansi di pemerintahan Prabowo-Gibran kini dipertanyakan. "Kita melihat kabinet ini masih kurang berkoordinasi. Jadi mereka itu muncul sendiri-sendiri sesuai dengan kementeriannya masing-masing," kata Jeirry dalam diskusi bertema 'Evaluasi 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran: Catatan Kritis dan Tantangan Kedepan' di Jakarta, Kamis (23/1/2025). Pagar yang awalnya dipasang untuk mencegah pencurian ikan ini justru menuai kritik setelah ditemukan adanya dugaan kerusakan ekosistem laut. Koordinator TePI, Jeirry Sumampow, menyatakan perlu ada langkah terpadu antara Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta TNI AL untuk menangani masalah ini. "Sekarang belum semuanya (pagar dibongkar) tapi tadi KSAL sudah nelpon pas rapat habis ini saya akan berkoordinasi dengan beliau," ujarnya kepada wartawan di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (19/1/2025). Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono, menegaskan bahwa pembongkaran pagar tanpa investigasi menyeluruh hanya akan memperburuk situasi. "Pencabutan itu mudah, tapi lebih penting untuk memastikan siapa yang memasang. Setelah semuanya jelas, baru pembongkaran dilakukan," tambahnya. (Tribun-Video.com) Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat Klaim Kabinet Prabowo-Gibran Tak Kompak Tangani Polemik Pagar Laut: Kurang Koordinasi, https://www.tribunnews.com/nasional/2025/01/24/pengamat-klaim-kabinet-prabowo-gibran-tak-kompak-tangani-polemik-pagar-laut-kurang-koordinasi. Penulis: Rifqah Editor: Tiara Shelavie Program: To The Point Host: Tita Syarif Editor Video: Abdul Salim Maula Thoyyib Uploader: Tri Hantoro #kabinetmerahputih #prabowo #gibran #tangerang #banten #pagarlaut
Selengkapnya