Respons Pdip Soal Rakyat Puas Dengan Kinerja Prabowo Versi Survei Litbang Kompas: Jokowi Dikalahkan

Sedang Trending 6 bulan yang lalu


Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru TRIBUN-VIDEO.COM - Survei Litbang Kompas menampilkan 80,9 persen rakyat puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam 100 hari pertama. PDIP memberikan respons terkait survei tersebut dan mengatakan Prabowo mampu mengalahkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Dikutip dari Kompas.com, respons itu disampaikan Juru Bicara PDIP Guntur Romli pada Senin (20/1). Ia mengatakan ternyata Prabowo bisa mengalahkan Jokowi. Pasalnya, Jokowi hanya mendapat 65 persen kepuasan dari rakyat saat 100 hari pertama menjabat sebagai presiden. Guntur Romli menyebut survei ini mematahkan asumsi pendukung Jokowi. Perlu diketahui, pendukung Jokowi mengatakan hanya ayah Gibran Rakabuming Raka yang bisa meraih kepuasan publik yang tinggi. "Kepuasan publik ini bentuk dukungan publik pada Presiden Prabowo dan mematahkan asumsi pendukung Jokowi yang selalu mengatakan hanya Jokowi yang bisa meraih kepuasan publik yang tinggi. Ternyata, Presiden Prabowo bisa mengalahkan Jokowi," ujar Guntur, kepada Kompas.com, Senin (20/1/2025). Meski begitu, Guntur memperingatkan Prabowo agar waspada terhadap cawe-cawe Jokowi. Menurutnya, Jokowi yang suka cawe-cawe dapat mempengaruhi kepuasaan terhadap pemerintahan Prabowo. Guntur menilai masyarakat puas dengan hasil kerja Prabowo lantaran sang presiden kerap mendengar aspirasi publik. Salah satunya soal PPN 12 persen hingga membongkar pagar laut di Tangerang. (Tribun-Video.com) Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei Litbang Kompas Rakyat Puas dengan Kinerja Prabowo, PDI-P: Ternyata Bisa Mengalahkan Jokowi", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2025/01/20/10281481/survei-litbang-kompas-rakyat-puas-dengan-kinerja-prabowo-pdi-p-ternyata-bisa. Program: Tribunnews Update Host: Maria Nanda Ayu Saputri Editor Video: Nur Rohman Urip Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Selengkapnya